Depo Pertamina Plumpang Jakarta Utara Kebakaran, 18 Unit Damkar dan 90 Personel Dikerahkan
Depo Pertamina Plumpang Jakarta Utara Terbakar | Foto : Media Cirebon 

Media Cirebon - Pada Jumat (3/3/2023) malam, terjadi kebakaran hebat di Depo Pertamina Plumpang yang terletak di Tanjung Priok, Jakarta Utara. Diduga, insiden kebakaran tersebut berasal dari pipa bensin milik Pertamina.

Tingginya nyala api yang muncul akibat kebakaran terlihat menjulang tinggi ke udara. Menurut keterangan warga sekitar, terdengar ledakan setelah pipa tersebut terbakar.

Saat pertama kali petugas menerima informasi tentang kebakaran tersebut pukul 20.11 WIB. Pengumuman ini disampaikan oleh Command Center Badan Penanggulangan Kebakaran dan Keselamatan (Gulkarmat).

Dalam keterangan tertulisnya, Mulat Wijayanto selaku Humas Dinas Gulkarmat DKI menyatakan bahwa objek yang terbakar adalah pipa bensin milik Pertamina.

Dua unit pemadam kebakaran telah diikutsertakan dan 10 personel telah dikerahkan untuk melakukan pemadaman api.

Dari hasil pemantauan, hingga saat ini laporan berita ini diterbitkan, tercatat ada 18 unit pemadam kebakaran dan 90 personel yang terlibat dalam upaya pemadaman api.

Dalam salah satu video yang diambil oleh petugas pemadam kebakaran dan kemudian dibagikan oleh warga setempat, terlihat bahwa kebakaran hebat tersebut membuat masyarakat yang tinggal di sekitar lokasi kejadian menjadi panik.

Berkaitan dengan peristiwa ini, pihak manajemen PT Pertamina memberikan tanggapannya.

"Kami sedang melakukan pengecekan dan penanganan, dan kami akan memberikan informasi terbaru secepatnya," kata Fadjar Djoko Santoso selaku VP Corporate Communication Pertamina pada Jumat (3/3/23).

Pukul 20.11 WIB tadi, terjadi kebakaran pada pipa milik Pertamina yang berlokasi di wilayah Koja. Informasi ini disampaikan melalui akun Twitter resmi BPBD DKI Jakarta.

Dalam unggahan tersebut, BPBD Jakarta menyatakan, "Terjadi kebakaran pada pipa milik Pertamina yang terletak di Jalan Tanah Merah Bawah, RT 12/RW 09, Kelurahan Rawa Badak Selatan, Kecamatan Koja (Jakarta Utara)," pada Jumat (3/3/2023) malam. (Dedi)