Bupati Cirebon Serukan Peran Aktif Ulama dalam Memperkuat Persatuan Bangsa di Tahun Politik Menuju Pemilu 2024
Kegiatan silaturahmi Forum Komunikasi Ulama dan Umara di Pendopo Bupati Cirebon, Jalan Kartini, Kota Cirebon, Minggu (21/5/2023) malam.


Media Cirebon
- Bupati Cirebon, Imron Rosyadi, menyerukan kepada para ulama di Kabupaten Cirebon agar berperan aktif dalam memperkuat persatuan bangsa.

Dalam menghadapi tahun politik menjelang Pemilu 2024, Bupati menyadari bahwa tantangan-tantangan yang dapat mengancam persatuan bangsa mungkin akan muncul.

Oleh karena itu, ia mengajak para ulama untuk menjadi perekat yang kuat dalam menjaga persatuan dan kesatuan masyarakat.

Imron Rosyadi mengapresiasi peran ulama sebagai tokoh agama yang memiliki pengaruh besar dalam masyarakat. 

Ia mengharapkan agar para ulama ikut serta secara aktif dalam menghadapi potensi permasalahan yang mungkin muncul selama tahun politik.

"Perlu dihindari agar tidak terjadi kemungkinan adanya permasalahan dari luar yang tiba-tiba mempengaruhi Kabupaten Cirebon,"ujar Imron Rosyadi di Pendopo Bupati Cirebon, Jalan Kartini, Kota Cirebon, Minggu (21/5/2023) malam.

Pihaknya juga mengungkapkan keprihatinan akan dampak permasalahan semacam itu terhadap keamanan dan ketertiban masyarakat Kabupaten Cirebon, terutama dalam konteks tahun politik.

Ia menjelaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya berfokus pada silaturahmi, melainkan juga membahas berbagai permasalahan yang relevan, baik di dalam maupun di luar wilayah Kabupaten Cirebon.

Di samping itu, Pemerintah Kabupaten Cirebon juga secara rutin berkoordinasi dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), TNI, Polri, dan instansi lainnya guna memastikan terciptanya kondisi yang aman dan stabil selama pelaksanaan Pemilu 2024.

"Kami telah melakukan beberapa pertemuan dengan partai politik, KPU, Bawaslu, dan pihak terkait lainnya, dengan tujuan untuk memastikan kelancaran pelaksanaan Pemilu 2024 di Kabupaten Cirebon dengan suasana yang harmonis," kata Imron.

Ia menekankan bahwa meskipun perbedaan pilihan politik adalah urusan pribadi, terdapat sejumlah pemilih yang bersifat emosional dan belum rasional di Kabupaten Cirebon.

Oleh karena itu, pihaknya mengingatkan agar tidak memberikan kesempatan kepada mereka yang tidak bertanggung jawab untuk memanfaatkan situasi tersebut dalam rangka memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa.

Imron mengakui bahwa kehadiran para ulama dalam kegiatan tersebut adalah penting, karena kekokohan suatu negara dapat terwujud apabila ulama dan pemimpinnya juga kokoh dan bersatu.

"Kami mengajukan permohonan kepada para ulama sebagai figur panutan masyarakat untuk berperan sebagai perekat persatuan bangsa di tahun politik ini," ujar Imron Rosyadi.

Bupati Cirebon, Imron Rosyadi, berharap bahwa melalui peran aktif ulama dan kerja sama semua pihak, persatuan bangsa dapat tetap terjaga dengan baik di tengah dinamika tahun politik. 

Dalam semangat gotong royong dan kebersamaan, ia yakin Kabupaten Cirebon akan mampu mengatasi berbagai tantangan dan memperkuat keutuhan bangsa. (Dedi)