Menkominfo Johnny Gerard Plate Ditahan dalam Kasus Korupsi BTS 4G, Segini Jumlah Hartanya
Johnny Gerard Plate | Foto : Media Cirebon 


Media Cirebon
- Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny Gerard Plate, secara resmi ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus korupsi BTS 4G. Ia langsung diamankan dari gedung Bundar Jaksa Muda Pidana Khusus Kejaksaan Agung dan ditahan di Rutan Salemba Cabang Kejagung.

Menteri tersebut adalah anggota kabinet Indonesia Maju di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Johnny adalah seorang politisi Partai Nasdem dan juga seorang pengusaha. Bisnis Johnny meliputi sektor pertanian dan transportasi penerbangan.

Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang diajukan pada 16 Maret 2022, Johnny memiliki total harta senilai Rp 191.236.409.092.

Sebagian besar harta kekayaannya berasal dari properti tanah dan bangunan. Asetnya terdistribusi di beberapa wilayah, termasuk Jakarta dan Cilegon, dengan total nilai mencapai Rp 141.463.603.886.

Di Jakarta Selatan, Johnny memiliki tanah dan bangunan senilai Rp 20.745.827.000 dengan ukuran 3.473 m2/841 m2. Ada juga tanah dan bangunan lain di wilayah tersebut dengan ukuran 150m2/150m2 yang memiliki nilai Rp 7.069.425.000. Kedua properti tersebut diberi label "Hasil Sendiri".

Selain itu, Johnny juga memiliki beberapa tanah di Kota Manggarai, Nusa Tenggara Timur. Salah satunya adalah tanah warisan dengan luas 5.301 m2 yang memiliki nilai Rp 2.650.500.000.

harta politisi tersebut juga meliputi kendaraan, di antaranya terdapat dua unit mobil dengan total nilai Rp 640 juta. Salah satunya adalah Toyota Alphard senilai Rp 320 juta, sementara yang lainnya adalah Mitsubishi Colt Truck senilai Rp 140 juta.

Juga tercatat harta bergerak lainnya milik Johnny Gerard Plate dengan nilai sebesar Rp 3.612.000.000,00 surat berharga senilai Rp 4.113.125.000,00 dan Kas serta Setara Kas senilai Rp 51.939.680.206.

Jumlah total harta tersebut adalah Rp 201.588.409.092. Johnny juga memiliki hutang sebesar Rp 10.352.000.000, sehingga kekayaan bersihnya adalah Rp 191.236.409.092. (Dedi)