|
Premi Asuransi | Foto : Media Cirebon |
Media Cirebon - Apakah Anda memiliki Asuransi Kesehatan? Meski terdengar sepele, namun asuransi ini akan sangat berguna ketika pemegang polis jatuh sakit dan harus mendapat perawatan medis. Biaya pengobatan ini nantinya akan ditanggung oleh asuransi kesehatan Anda. Sehingga pemegang polis tidak perlu mengeluarkan biaya apapun selama dirawat di rumah sakit.
Namun kompensasi atas pengobatan atau perawatan rumah sakit yang diterima pemegang polis tidak bersifat mutually eksklusif. Hal ini sangat bergantung pada premi bulanan yang dibayarkan pemegang polis.
Besaran polis yang harus dibayarkan tergantung pada beberapa faktor dan risiko yang dimiliki pemegang polis. Semakin tinggi risiko kesehatan seseorang maka semakin mahal preminya. Untuk mengetahui informasi lebih lanjut, simak penjelasannya dibawah ini.
Beberapa Faktor Dibalik Tingginya Biaya Premi Asuransi Kesehatan
Usia Tertanggung
Faktor yang pertama yaitu usia. Usia merupakan salah satu faktor terpenting yang mempengaruhi besar kecilnya biaya
premi asuransi kesehatan. Semakin tua usia tertanggung maka semakin besar risiko kesehatan yang muncul, akibatnya perusahaan asuransi harus mengeluarkan biaya yang lebih besar.
Oleh karena itu, premi asuransi kesehatan cenderung lebih mahal untuk kelompok usia lanjut. Jadi, selagi masih muda, mulailah mendapatkan asuransi kesehatan swasta, mumpung biayanya masih terjangkau.
Riwayat Kesehatan Tertanggung
Faktor kedua mengapa biaya premi asuransi kesehatan mahal adalah risiko kesehatan pihak tertanggung, misalnya memiliki riwayat penyakit serius, pernah menjalani operasi besar, atau memiliki kondisi medis kronis. Perusahaan asuransi mungkin memperhitungkan risiko yang lebih tinggi dan meningkatkan premi yang harus dibayarkan untuk menghindari kerugian.
Saat mengajukan polis untuk pertama kalinya, perusahaan asuransi mungkin memerlukan hasil tes kesehatan setiap calon pemegang polis. Hasil pengujian ini akan dijadikan dasar dalam menentukan besarnya biaya premi tertanggung. Selain riwayat kesehatan tertanggung, maka riwayat kesehatan keluarga juga akan menjadi pertimbangan.
Kebiasaan Tertanggung
Kebiasaan hidup tertanggung juga akan menjadi salah satu pertimbangan perusahaan asuransi dalam menentukan biaya preminya. Pola hidup yang buruk, seperti minum alkohol, mengonsumsi junk food, merokok, dan sejenisnya tentu akan meningkatkan risiko terkena penyakit serius.
Premi yang harus Anda bayarkan juga akan semakin mahal. Biasanya saat Anda mengajukan premi awal, Anda akan diberikan daftar kuesioner yang harus Anda isi, salah satunya tentang kebiasaan hidup Anda. Jawaban yang diberikan tertanggung selanjutnya akan dijadikan dasar bagi perusahaan asuransi untuk melakukan analisis risiko.
Jenis Pekerjaan
Faktor lain yang menyebabkan premi asuransi kesehatan menjadi lebih mahal yaitu jenis pekerjaannya. Semakin berbahaya, semakin tinggi pula risiko kecelakaan kerja dan kematian akibat pekerjaan, sehingga semakin besar pula nilai premi yang dibayarkan. Misalnya pekerja di sektor pertambangan, pekerja bangunan, maskapai penerbangan dan lain sebagainya. Beberapa pekerja di bidang ini akan dikenakan premi yang lebih besar.
Besarnya Nilai Pertanggungan
Semakin besar nilai asuransi maka harga preminya akan semakin mahal. Pastikan Anda sudah menghitung nilai pertanggungan asuransi dan menyesuaikannya dengan kebutuhan.
Jenis Asuransi Yang Dipilih
Faktor keenam yang juga sangat mempengaruhi besar kecilnya premi adalah jenis asuransi kesehatan yang dipilih. Pasalnya, ada banyak jenis asuransi kesehatan dengan besaran dan kriteria pertanggungan yang berbeda-beda. Beberapa polis asuransi kesehatan memberikan manfaat dan cakupan yang lebih luas, namun juga memiliki biaya premi yang lebih besar.
Di sisi lain, polis dengan cakupan risiko yang lebih terbatas mungkin menawarkan premi yang lebih rendah. Jadi, cobalah untuk mempertimbangkan risiko kesehatan Anda dan pilih polis yang sesuai dengan anggaran Anda. Jangan lupa, sesuaikan dengan risiko pekerjaan yang Anda sukai.
Deduksi Dan Batas Maksimum
Deductible dan batas maksimum polis juga dapat mempengaruhi biaya premi. Yang dapat dikurangkan adalah sejumlah uang yang harus dibayar oleh tertanggung sebelum manfaat asuransi mulai berlaku.
Sedangkan batas maksimum adalah jumlah maksimum yang harus dibayar tertanggung dalam satu tahun. Semakin tinggi potongan dan batas maksimalnya, maka nilai premi asuransi cenderung semakin rendah.
Penggunaan Fasilitas Kesehatan
Cara tertanggung menggunakan fasilitas kesehatan juga dapat mempengaruhi biaya premi. Jika seseorang sering mengajukan klaim asuransi atau sering menggunakan fasilitas kesehatan, maka tertanggung akan lebih banyak mengeluarkan uang.
Dengan demikian, perusahaan asuransi dapat menaikkan premi sebagai respons terhadap risiko yang lebih tinggi. Misalnya, seringnya berkunjung ke dokter atau pemeriksaan rutin yang tidak diperlukan dapat menyebabkan premi asuransi kesehatan meningkat.
Proteksi Tambahan
Setiap orang dapat memperluas cakupan risiko asuransinya, tentunya dengan biaya tambahan. Ini opsional, jadi Anda dapat mempertimbangkannya sesuai kebutuhan Anda. Contoh perlindungan yang bisa Anda tambahkan adalah perlindungan terhadap penyakit kritis atau rawat inap di luar negeri.
Perusahaan Penyedia Layanan Asuransi Itu Sendiri
Setiap perusahaan asuransi memiliki kebijakan tarif yang berbeda. Oleh karena itu, besaran premi asuransi kesehatan dapat berbeda-beda antara satu perusahaan asuransi dengan perusahaan asuransi lainnya. Untuk mendapatkan harga terbaik, cobalah melakukan riset pada beberapa perusahaan asuransi sebelum mengambil keputusan akhir.
Ada banyak faktor yang menyebabkan premi asuransi kesehatan bulanan begitu tinggi. Mulai dari kondisi kesehatan, risiko, jenis pekerjaan, pendapatan bulanan, perlindungan yang dipilih, dan tentunya perusahaan penyedia layanan asuransi tersebut.
Demikian ulasan artikel tentang Faktor Yang Menyebabkan Biaya Premi Asuransi Kesehatan Jadi Makin Mahal seperti yang dilansir situs
slot, Semoga bermanfaat.