 |
| Ternak Lele | Foto : Media Cirebon |
Apa Itu Belut?
Belut merupakan salah satu jenis ikan, namun berbeda dengan jenis ikan lainnya. Belut ini bisa hidup didalam air dan juga lumpur, karena memiliki 2 organ pernapasan. Belut yang paling dikenal masyarakat Indonesia adalah jenis belut sawah.
Belut merupakan hewan yang cukup geli bagi sebagian orang namun memiliki potensi usaha yang menguntungkan. Belut dapat dijadikan peluang usaha yang memiliki keuntungan besar karena permintaan pasar terhadap belut masih cukup tinggi. sehingga hal ini dapat menjadi peluang usaha dengan beternak belut. Berikut ini kami akan memberikan langkah awal sebelum ternak belut.
Langkah-langkah Ternak Belut
Jika Anda tertarik, ada beberapa Langkah- Langkah Ternak Belut yang mudah dan tidak memerlukan lumpur. Walaupun belut ini sebenarnya habitatnya hidup di tempat yang berlumpur. Cara ternak belut ini tidak harus menggunakan lumpur sebagai medianya, Anda cukup menggunakan air bersih saja, lho. Tidak perlu menunggu lebih lama lagi, yuk simak cara berikut dibawah ini.
Siapkan Kolam Belut
Pertama yang harus dilakukan ketika anda sedang usaha ternak belut yaitu menyiapkan kolamnya terlebih dahulu. Anda bisa memilih dan menggunakan bentuk kolam permanen atau semi permanen. Kolam tanah, tembok, atau areal persawahan merupakan kolam permanen yang sering digunakan. Sementara itu, untuk media kolam semi permanen biasanya digunakan kolam terpal, wadah plastik, dan jaring.
Pilihlah Bibit Belut yang Berkualitas Unggul
Agar usaha ternak belut dapat memberikan hasil panen yang maksimal, sebaiknya Anda memilih dan menggunakan bibit belut yang unggul. Bibit tersebut bisa Anda dapatkan melalui hasil tangkapan atau ternak.
Kedua jenis bibit belut tersebut memang memiliki banyak keunggulan yaitu dari bibit belut hasil tangkapan itu mempunyai rasa yang gurih. Sehingga harga jualnya pun lebih tinggi. Sedangkan bibit belut hasil ternak lebih mudah Anda dapatkan. Ukurannya pun lebih seragam.
Menebar Bibit Belut
Dalam menjalankan usaha ternak belut, sebaiknya penebaran bibit dilakukan pada pagi atau sore hari. Mengapa demikian? Hal ini penting agar belut tidak mengalami stres. Nah, untuk bibit belut hasil tangkapan, sebaiknya Anda melakukan karantina terlebih dahulu. Waktu anda melakukan karantina ini sekitar 1 sampai 2 harian.
Kontrol Media Kolam Secara Rutin
Setelah Anda menebar benih belut, mohon untuk selalu mengontrol media kolam. Anda perlu atur sirkulasi air yang ada didalam kolam tersebut supaya tidak terlalu cepat. Demikian pula, Anda juga perlu mengatur kedalaman air. Sebab, hal itu akan memengaruhi postur tubuh belut.
Pemberian Pakan Belut
Agar usaha ternak belut yang Anda lakukan membuahkan hasil yang optimal, Anda juga harus menjaga pemberian pakan. Ya, pemberian pakan belut harus dilakukan secara rutin dan tidak boleh terlambat.
Perlu Anda ketahui, belut merupakan jenis hewan yang rakus. Jadi, pakan merupakan hal yang sangat penting. Jika Anda terlambat memberikan pakan, maka akan menyebabkan belut saling memangsa. Tentu saja, hal ini dapat berakibat fatal. Karena saat anda memberikan pakan belut harus benar- benar sesuai dengan dosisnya dengan berat populasi belut tersebut.
Usaha Ternak Belut untuk Bahan Makanan
Belut merupakan jenis ikan yang bentuknya mirip ular. Belut termasuk dalam famili Synbranchidae. Diketahui bahwa famili hewan ini memiliki 4 generasi yang berjumlah 20 jenis. Memiliki bentuk yang mirip dengan belut sering kali membuat orang salah dalam membedakannya. Ciri-ciri belut ini antara lain tidak memiliki sisik dan sirip.
Selain itu, belut juga tidak memiliki tulang rusuk dan lubang insang kecil yang dapat menghirup udara. Kepopuleran belut saat ini semakin meningkat. Karena banyak pengusaha makanan yang memanfaatkan belut ini sebagai bahan bakunya ketika berjualan.
Banyak orang yang menjalankan usaha ternak belut karena permintaan pasar yang tinggi. Saat ini, sudah banyak sekali olahan makanan yang terbuat dari hewan sejenis ular ini. Misalnya saja berbagai cemilan seperti peyek belut dan keripik belut.
Selain itu, masih banyak cemilan lain yang terbuat dari belut. Hewan yang satu ini juga nikmat jika diolah menjadi makanan seperti yang banyak disajikan di restoran-restoran. Belut yang banyak diternak saat ini adalah belut sawah.
Ya, selain menangkapnya secara langsung, kini banyak orang yang mulai mengembangbiakkan hewan ini. Media lumpur menjadi pilihan yang tepat agar sesuai dengan habitat aslinya. Bagi Anda yang ingin mencoba ternak belut, sebaiknya Anda mengetahui cara beternaknya yang benar. Hal ini karena belut tidak sama dengan jenis ikan air tawar lainnya.
Demikian penjelasan tentang Begini Langkah- Langkah Ternak Belut Supaya Hasilnya Optimal seperti yang dilansir join88 semoga bermanfaat, terimakasih.
