 |
| Tanaman lidah Buaya |Foto : Media Cirebon |
Cara Menanam dan Merawat Lidah Buaya
Cara menanamnya sendiri juga cukup mudah karena Lidah buaya termasuk jenis tanaman yang mudah tumbuh. Orang-orang di masa lalu sudah bisa menemukan manfaat tanaman lidah buaya yang terletak pada bagian daunnya dan dikenal sebagai “daging” lidah buaya.
Cara Menanam Lidah Buaya
Jadi sebelum bahas cara Merawat Lidah Buaya kita akan bahaa dulu bagaimana cara menanam lidah buaya dengan benar berikut ini.
Membuang atau Memotong Tunas Lidah Buaya
Langkah kedua dalam menanam tanaman lidah buaya adalah membuang atau memotong tunas lidah buaya. Langkah ini dilakukan setelah menemukan tunas yang memenuhi kriteria. Dalam proses ini, Anda harus berhati-hati agar tidak merusak akar tunas lidah buaya.
Jika masih ragu, Anda dapat mengeluarkan seluruh tanaman lidah buaya dewasa dari pot, lalu memotong tunas lidah buaya yang memenuhi kriteria. Tunas lidah buaya ini memiliki struktur akar yang sedikit berbeda dengan akar lidah buaya dewasa.
Masukkan ke Pot Baru
Setelah mendapatkan tunas yang telah dipotong atau diambil dari lidah buaya dewasa, Anda dapat mulai menanam. Saat melakukan proses ini, Anda harus memperhatikan kondisi pot, apakah ada saluran air atau tidak.
Hal ini penting dilakukan karena menjadi salah satu faktor keberhasilan penanaman lidah buaya agar tumbuh hingga dewasa. Jika saluran air dalam pot tersumbat, maka kemungkinan besar akan terjadi genangan air. Air yang tergenang dapat menyebabkan akar tanaman lidah buaya mudah membusuk.
Mencari Tunas Lidah Buaya
Pertama yang perlu dilakukan ketika ingin menanam tanaman lidah buaya adalah mencari tunas lidah buaya. Tunas lidah buaya dapat Anda temukan pada tanaman lidah buaya yang bisa didapatkan dari lidah buaya yang sudah tumbuh hingga dewasa. Letak tunas tersebut berada pada pangkal tanaman lidah buaya dewasa.
Pada umumnya, tunas lidah buaya ini berukuran cukup kecil, namun warna hijaunya lebih cerah. Selain itu, tunas lidah buaya juga memiliki akarnya sendiri. Namun, ketika mengambil tunas lidah buaya, Anda perlu memilih tunas yang memiliki 4 helai daun yang tingginya beberapa sentimeter dan pilihlah tunas lidah buaya yang berukuran seperlima dari ukuran tanaman lidah buaya dewasa.
Lakukan Penyiraman
Setelah melakukan proses-proses sebelumnya, langkah terakhir dalam menanam tanaman hias lidah buaya ini adalah melakukan penyiraman. Penyiraman ini perlu dilakukan agar bibit tanaman lidah buaya dapat beradaptasi dengan mudah terhadap lingkungan baru (tanah baru). Dalam penyiraman ini sebaiknya jangan terlalu banyak karena pada dasarnya tanaman hias lidah buaya tidak membutuhkan terlalu banyak air.
Mencari Tunas Lidah Buaya
Pertama yang perlu dilakukan ketika ingin menanam tanaman lidah buaya adalah mencari tunas lidah buaya. Tunas lidah buaya dapat Anda temukan pada tanaman lidah buaya yang bisa didapatkan dari lidah buaya yang sudah tumbuh hingga dewasa. Letak tunas tersebut berada pada pangkal tanaman lidah buaya dewasa.
Pada umumnya, tunas lidah buaya ini berukuran cukup kecil, namun warna hijaunya lebih cerah. Selain itu, tunas lidah buaya juga memiliki akarnya sendiri. Namun, ketika mengambil tunas lidah buaya, Anda perlu memilih tunas yang memiliki 4 helai daun yang tingginya beberapa sentimeter dan pilihlah tunas lidah buaya yang berukuran seperlima dari ukuran tanaman lidah buaya dewasa.
Cara Merawat Lidah Buaya
Tahukah anda ternyata Ini rahasia merawat tanaman lidah buaya agar cepat tumbuh dan tumbuh baik yang bisa dijadikan referensi loh, berikut ini cara merawat tanaman lidah buaya agar cepat tumbuh dan baik:
Perhatikan asupan sinar matahari
Umumnya, tanaman lidah buaya membutuhkan sinar matahari selama 8 hingga 10 jam setiap hari untuk membantu proses fotosintesis pada daunnya. Namun, jangan meletakkan media tanam tanaman hias ini di bawah sinar matahari langsung melainkan letakkan di tempat yang teduh namun tetap terkena sinar matahari. Asupan sinar matahari yang cukup setiap hari akan membuat pertumbuhan tanaman lidah buaya ini menjadi optimal. Namun, jika terlalu berlebihan justru akan merusak daunnya.
Perhatikan Media Tanam
Tanaman lidah buaya merupakan jenis tanaman hias yang sangat mudah menyerap air, maka dari itu tanamlah pada media tanam yang sesuai. Jenis media tanam yang baik untuk tanaman lidah buaya adalah tanah berpasir yang dicampur dengan batu apung. Tujuannya agar air dapat mengalir keluar dari pot tanpa hambatan. Pastikan pot atau polybag yang digunakan memiliki drainase atau lubang pada bagian bawahnya.
Jika proses penyerapan air tidak lancar atau terdapat banyak air yang menggenang pada media tanam, maka akan berakibat fatal bagi tanaman lidah buaya, yaitu daun dan akarnya dapat membusuk.
Proses Penyiraman
Karena daun tanaman hias ini berfungsi untuk menyimpan air, maka pastikan untuk tidak menyiramnya terlalu sering. Karena jika terlalu sering menyiramnya, maka akan menyebabkan akar tanaman hias tersebut membusuk.
Waktu penyiraman untuk lidah buaya cukup dua hingga tiga kali dalam seminggu. Namun, ketika musim kemarau telah memasuki, Anda dapat menambah intensitas atau jumlah air untuk penyiraman karena pada dasarnya tanaman lidah buaya membutuhkan banyak air untuk tumbuh dengan baik.
Pemupukan
Pemupukan tanaman lidah buaya juga penting dilakukan agar tanaman cepat tumbuh dan lebih subur. Namun, berikan pupuk cukup dua minggu sekali atau satu bulan sekali. Untuk jenis pupuk yang digunakan, Anda dapat menggunakan pupuk NPK atau pupuk alami.
Tapi pastikan memberi pupuk dalam takaran yang secukupnya saja setiap pot atau media tanam, yaitu cukup dua gram per pot atau per tanaman dan jangan ditambah. Hal ini terjadi biasanya karena cuaca yang dingin, sehingga ketika musim hujan telah tiba anda harus memantaunya lebih intens.
Demikian penjelasan tentang Beginilah Cara Menanam dan Merawat Lidah Buaya seperti yang dilansir bonanza88max semoga bermanfaat, terimakasih.
